BATAM, SIJORITODAY.com – Warga Kota Batam antusias mengikuti vaksinasi massal dan bakti sosial yang digelar Akpol angkatan 94.
Tampak, sebanyak 2.100 warga berbondong-bondong mengikuti vaksinasi Covid-19.
Dalam kegiatan tersebut, Kapolda Kepri Irjen Pol Aris Budiman, pejabat utama Polda Kepri, Kapolrestabes Barelang dan Kepsek SMKN 1 Batam membagikan paket sembako berupa voucher sebanyak 2.000 pcs yang dibagikan kepada 1.000 orang.
Paket sembako diserahkan Aris Budiman secara simbolis kepada perwakilan masyarakat.
“Pada hari ini Vaksinasi Massal dan bakti sosial Akpol 94 Peduli melaksanakan vaksinasi kurang lebih 2.100 orang serta memberikan bantuan berupa voucher belanja sebanyak 2.000 pcs yang dibagikan kepada 1.000 orang,” kata Kabid Humas Polda Kepri Kombes Pol Harry Goldenhardt.
Karoops Polda Kepri Kombes Pol Sarif Rahman mengatakan, vaksinasi dan bakti sosial Akpol 94 dilaksanakan secara serentak di Indonesia.
Kegiatan merupakan bentuk kepedulian alumni Akpol 94 untuk membantu masyarakat yang terdampak Covid-19 dan mempercepat vaksinasi.
“Ini adalah bentuk wujud kepedulian dari alumni-alumni Akademi Kepolisian tahun 94 untuk membantu masyarakat yang terdampak Covid-19 serta mempercepat Vaksinasi sesuai dengan program pemerintah,” ucapnya.
Selain peserta vaksinasi, Akpol 94 juga memberikan bantuan sembako bagi masyarakat yang terdampak penerapan PPKM.
“Kami juga sudah berkordinasi dengan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kepri juga TNI yang mana target diberikan kepada kita sebanyak 30.000 per harinya, dan semoga bisa kita capai setiap harinya,” bebernya.
Harry menyampaikan, Kapolda Kepri berharap bantuan sembako yang dibagikan dapat meringankan beban masyarakat di tengah penerapan PPKM dan pandemi Covid-19.
“Bapak Kapolda Kepri berharap setidaknya ini dapat membantu dan meringankan beban masyarakat yang terkena imbas Covid – 19 ini dan terutama masyarakat kita yang dikategorikan menengah kebawah. Hal inilah yang menjadi atensi beliau, bagaimana kita berbagi dan minimal meringankan beban mereka,” tutupnya. (*)
Editor: Nuel
