BINTAN,SIJORITODAY.com – Upaya pendekatan secara humanis terus dilakukan tim terpadu TPU Tanjunguban dalam pembukaan lahan pemakaman didaerah Tanjunguban Utara, Kecamatan Bintan Utara.
Pemkab Bintan menargetkan akhir Agustus ini, TPU tersebut sudah bisa dimanfaatkan sebagai tempat pemakaman Islam dan Kristen.
Sekda Bintan Ronny Kartika menyampaikan, sejauh sebagian penggarap sudah menerima untuk mengosongkan lahan yang akan dijadikan TPU tersebut.
“Sejauh ini kita tetap kedepankan upaya-upaya humanis sesuai perintah Pak Bupati,” kata Ronny usai rapat koordinasi tim terpadu di ruang rapat 2 Kantor Bupati Bintan, Jum’at (18/8) pagi.
Ronny mengatakan, meskipun TNI-Polri mendukung namun upaya humanis tetap pilihan utama. “Semua demi kepentingan masyarakat,” timpalnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perkim Bintan Mohammad Irzan selaku Ketua Tim Terpadu TPU menambahkan, hasil rapat koordinasi Tim Terpadu TPU rencananya sore ini akan disampaikan surat peringatan (SP) ke-3.
“Jam 3 sore ini, kami akan menyampaikan SP-3 kepada para penggarap agar lahan tersebut segera dikosongkan,” kata Irzan.
Meski begitu kata dia, ada 3 titik lokasi yang digarap untuk perkebunan seperti kebun melon dan kacang panjang. Irzan mengatakan, Pemkab tetap memberikan waktu kepada petani yang menggarap itu hingga menunggu hasil panen.
“Jadi yang kita matangkan, 1/4 dari 3,9 Ha lahan. Untuk penggarap yang ada tanamannya, kita berikan kesempatan hingga panen,” ujarnya.
Ia mengatakan, rencananya Sabtu (19/8) besok alat berat akan dikerahkan untuk pembukaan lahan TPU. Selain alat berat, Pemkab juga kata Irzan menyiapkan 4 orang tukang untuk melakukan pembongkaran bangunan dilahan tersebut.
“Jadi material bangunan yang masih bisa digunakan, kita bongkar agar bisa digunakan kembali. Bahkan kita siapkan transportasi untuk mengangkut barang-barang saudara kita yang berada dilahan itu,” terangnya. (oxy)
