
BINTAN,SIJORITODAY.com – Ketua Komunitas Peduli Kampung Sendiri (KPKS) Bintan-Lingga, Fatmawati mengajak kaum perempuan di Bintan-Lingga solid mendukung keterwakilan perempuan di DPRD Kepri pada Pemilu 2024.
Caleg DPRD Kepri Dapil 5 dari Partai PKS itu pun gencar menyuarakan isu keterwakilan perempuan itu dengan turun langsung menemui masyarakat.
Fatmawati mengatakan, keterwakilan perempuan di DPRD Kepri masih rendah, dari 45 kursi, hanya 5 yang legislator perempuan.
Jumlah itu semakin berkurang setelah Suryani yang politisi PKS memutuskan maju mendampingi Isdianto di bursa Pilgub Kepri tahun 2020.
“Tahun 2024 tingkat keterwakilan perempuan memang memenuhi kuota 30 persen semua partai memenuhinya, tapi kita perlu sadar kaum perempuan di Bintan-Lingga ketika bicara tingkat keterpilihan masih relatif rendah bayangkan hanya 5 dari 45 dan sekarang tinggal 4 karena bu Suryani mundur disebabkan maju pada Pilkada,” katanya, Jum’at (26/1/2024).
Baginya, Pemilu tahun 2024 inilah momentum bagi kaum perempuan khususnya di Bintan-Lingga untuk memiliki wakilnya di parlemen.
Menurut Fatmawati, semakin banyak legislator perempuan, maka akan banyak program advokasi yang berhubungan dengan perempuan.
“Itulah sebabnya saya mengajak dan mengedukasi di 2024 ini tingkat keterpilihan perempuan minimal bisa sama dengan angka keterwakilan, perlu kita berjuang dan memenangkan Caleg perempuan dan saya siap untuk itu mewakili kaum perempuan,” ujarnya.
Fatmawati juga menggarisbawahi politisi perempuan yang ada saat ini di DPRD Kepri juga memiliki relasi kuat dengan kekuasaan atau merupakan kerabat pejabat.
“Dalam regulasi tidak ada memang yang dilanggar, sah-sah saja, tapi kita juga perlu wakil perempuan yang merupakan non kerabat pejabat untuk mengadvokasi kebutuhan dan kepentingan perempuan yang ada di Bintan dan Lingga,” tutupnya.
Penulis: Nuel