Antusiasme warga Karimun menonton laga Indonesia Vs Karimun di penyisihan grup Piala Asia. F:Sijoritoday.com/Sunar

TANJUNGPINANG,SIJORITODAY.com – Pertandingan Indonesia Vs Yordania di penyisihan grup Piala Asia membawa berkah bagi pengusaha kedai kopi yang menyediakan fasilitas nonton bareng atau Nobar.

Owner kedai kopi Lucky di Kabupaten Karimun, Ruslan mengatakan, pelanggan kedai kopinya membludak hingga 300 persen.

“Biasanya kalau malam itu udah banter 60 orang, tadi malam sampai 200 orang. Alhamdulillah lah ya,” katanya, Senin (22/4/2024).

Membludaknya pelanggan ini pun sampai membuat karyawannya kewalahan untuk menyediakan pesanan pelanggan.

“Karyawan saya ada dua orang untuk shift malam, sampai saya bantu. Kalau untuk omzet naiklah, omzet Rp1,5 juta untuk minum dan snack,” ujarnya.

Bukan hanya di Karimun, lonjakan pelanggan juga dirasakan oleh Iki, owner kedai kopi di Kota Tanjungpinang.

Menurutnya, lonjakan pelanggan membuatnya meraup cuan dibandingkan hari-hari biasanya.

“Meningkat, tadi malam ada sekitar 70 orang, malam biasanya hanya 20 orang aja,” ucapnya.

Kepala DiskopUKM Kepri, Riki Rionaldi saat menghadiri pengukuhan BPC Himpunan Pengusaha Muda Indonesia Kota Tanjungpinang. F:Sijoritoday.com/istimewa

Terpisah, Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (DiskopUkm) Kepri, Riki Rionaldi mengajak pelaku usaha kedai kopi semakin kreatif mencari bisnis sampingan untuk meningkatkan jumlah pengunjung.

Menurutnya, Nobar menjadi salah satu bisnis sampingan yang bisa menaikkan kunjungan pelanggan.

“Bisnis Nobar ini memang sangat cocok jika disandingkan dengan kedai kopi. Apalagi ngopi sudah menjadi budaya bagi kawula muda di Kepri,” ucapnya.

Riki juga mengajak pelaku usaha kedai kopi membangun kemitraan dengan pelaku usaha kuliner, khususnya camilan.

“Pengusaha kedai kopi bisa menempatkan etalase khusus kue-kue buatan UMKM lokal,” ajaknya.

Tak lupa, Riki mengimbau para pelaku usaha kedai kopi memanfaatkan bantuan kredit bunga nol persen yang digagas oleh Gubernur Ansar Ahmad.

“Tahun ini Pemprov Kepri anggarkan Rp1 miliar untuk subsidi bungan pinjaman bagi 200 UMKM se-Kepri. Pak Gubernur akan menambah di APBD Perubahan 2024 jika serapannya bagus,” imbuhnya.

Penulis: Sunar
Editor: Nuel

Print Friendly, PDF & Email

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here