TANJUNGPINANG,SIJORITODAY.com – Bakal Calon Wakil Wali Kota Tanjungpinang, Rizha Hafiz mengajak warga menjadikan Maulid Nabi pada 12 Rabiul Awal 1446 Hijriah atau 16 September Masehi sebagai momentum meneladani kepemimpinan politik Rasulullah SAW.
Ia mengatakan, peringatan Maulid Nabi bukan hanya sebagai momentum untuk mengenang kelahiran Baginda yang penuh rahmat, tetapi juga sebagai panggilan untuk memperdalam pemahaman akan ajaran-ajaran Islam yang menyeluruh termasuk tentang prinsip ekonomi, politik dan bahkan menjalani pemerintahan.
”Maulid adalah saat yang tepat bagi umat Islam khususnya di Tanjungpinang untuk merefleksikan kehidupan Nabi sebagai teladan utama dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Tidak hanya tentang ibadah ritual tapi dalam Islam itu diatur dalam Quran & Hadist sebagai sumber hukumnya,” katanya, Jum’at (13/9/2024).
Ia menuturkan, terdapat konsep-konsep tentang Pemerintahan, Politik, Ekonomi dan beragam hal lainnya jadi keliru kalau ada yang bilang seorang dai atau ustadz tugasnya hanya ceramah, padahal banyak mempelajari konsep Islam itu secara menyeluruh.
”Contohkan saja dengan sistem perbankan hari ini banyak yang menggunakan konsep perbankan syariah termasuk sekarang Bank BUMD juga melakukan hal serupa. kita ada Bank Riau Kepri Syariah serta ada juga BPD-BPD yang sekarang didorong konsep syariahnya dan konsep musyawarah itu juga adalah konsep syuro dalam Quran,” tutur Rizha yang juga Ketua Ikatan Dai Indonesia (IKADI) Tanjungpinang.
Ia menyampaikan akan terus berkomitmen untuk menyebarkan pemahaman Islam yang benar dan toleran di masyarakat.
Melalui berbagai kegiatan sosial, pendidikan, dan dakwah. IKADI berupaya membangun kesadaran akan pentingnya kedamaian, keadilan, dan kasih sayang dalam ajaran agama Islam.
Sembari mengajak semua pihak untuk menjadikan perayaan Maulid Nabi sebagai momentum untuk memperkuat ukhuwah islamiyah dan meningkatkan kepedulian sosial. (*)
Editor: Nuel