Ilustrasi

LINGGA,SIJORITODAY.com – Masyarakat Dabo, Kecamatan Singkep, Kabupaten Lingga kehilangan mata pencarian semenjak aktivitas tambang timah ditutup.

Salah satu mantan pekerja, Yadi mengatakan, sudah tiga bulan menganggur dan tidak memperoleh pendapatan sepeserpun.

Kondisi ini menyebabkan ia kelimpungan mencari sumber penghasilan yang lain untuk memenuhi kebutuhan keluarga.

“Bukan hanya saya, ada ribuan orang lainnya. Kami sudah tiga bulan tak ada berkerja akibat tutup tambang timah rakyat kami semua menjadi pengangguran mau kerja apa lagi di Dabo Singkep tak ada lapangan kerja,” katanya, Kamis (1/5/2025).

Bertepatan dengan Hari Buruh 1 Mei 2025, ia pun mengetuk hati Pemerintah Kabupaten Lingga dan DPRD Lingga untuk memudahkan aktivitas tambang timah rakyat.

“Kami masyarakat Linggaberharap kepada Bupati dan Anggota Dewan di Lingga ini harus peka terhadap keluhan masyarakatnya,” ujarnya.

Tak muluk-muluk, Yadi hanya meminta Pemda membantu mengurus perizinan tambang timah yang selama ini menjadi alasan penutupan aktivitas tambang timah.

“Kami meminta agar Bupati dan Anggota Dewan ini uruskan perizinan tambang timah rakyat agar kami dapat berkerja untuk mencari rezeki untuk makan sehari- hari,” harapnya.

Penulis: Asril
Editor: Nuel

Print Friendly, PDF & Email

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here