TANJUNGPINANG,SIJORITODAY.com – Gubernur Kepulauan Riau, Ansar Ahmad akan mengejar anggaran Kementerian dan Lembaga untuk direalisasikan di Kepri.
Ini sebagai upaya untuk memastikan seluruh program pembangunan berjalan dengan baik setelah dana transfer daerah pada APBD Tahun 2026 dipotong Rp495 miliar.
“Sekarang, supaya program-program berjalan, kita gencar mengejar anggaran-anggaran pusat yang diimplementasikan dalam proyek strategis,” katanya, Senin (6/10/2025) kemarin.
Gubernur Kepri dua periode itu pun mengungkapkan beberapa program strategis yang ia upayakan mendapat pembiayaan dari pemerintah pusat.
“Seperti program Kampung Nelayan, MBG, Sekolah Rakyat, Sekolah Garuda, ketahanan pangan, dan program 3 juta rumah,” ungkapnya.
Ansar memastikan, pemotongan dana transfer daerah tidak akan mempengaruhi pelayanan dasar dan program-program yang disusun dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025-2029.
“Yang wajib kita pertahankan yang memenuhi standar pelayanan minimal, seperti tugas mandatori dan beberapa tugas lainnya yang kita tuangkan dalam RPJMD,” tegasnya.
Penulis: Nuel