
TANJUNGPINANG,SIJORITODAY.com – Pemerintah bakal menghapus tenaga honorer atau non ASN paling lambat pada November 2023.
MenPAN-RB Abdullah Azwar Anas mengatakan, setakat ini pemerintah telah menyiapkan tiga skenario soal nasib tenaga honorer.
Skenario pertama, pemerintah akan menghapus seluruh honorer dengan konsekuensi terhambatnya pelayanan publik akibat jumlah ASN yang belum cukup.
Kedua, pemerintah mengangkat seluruh honorer menjadi ASN dengan dampak membebani APBN dan APBD.
Ketiga, pemerintah menghapus honorer secara bertahap sembari kebutuhan ASN tercukupi melalui rekrutmen atau seleksi.
“Skenario ketiga kita terima secara prioritas dan bertahap khususnya pulau-pulau terpencil,” katanya, Rabu (26/10/2022).
Mantan Bupati Banyuwangi ini menuturkan, ketiga skenario ini masih memerlukan pembahasan bersama DPR, Presiden, dan Menteri Keuangan.
“Nanti kita diskusikan dengan DPR, Presiden, dan Menteri Keuangan,” tambahnya.
Penulis: Nuel