AKP Sasmintoro, PJs Kapolsek Meral. F:Sijoritoday.com/Sunar

KARIMUN,SIJORITODAY.com – Peserta lelang besi scrab di PT.Karimun Sembawang Shipyard (KSS) membuat aduan laporan ke pihak Polsek Meral, Kabupaten Karimun.

Laporan terkait, proses lelang besi scrab milik PT.KSS sebanyak 1.600 tone yang diduga pihak panitia lelang tidak konsekwen dan transparan kepada para peserta lelang hingga menimbulkan kekecewaan dan dirugikan.

“Kita merasa kecewa dan dirugikan oleh pihak panitia lelang yang tidak konsekwen dan transparan,” ungkap peserta lelang, Junaidi beberapa waktu lalu.

“Dari awal, kita mengikuti proses dan prosedur dari pihak panitia lelang, kok justru pihak perusahaan yang tidak mengikuti lelang dijadikan pemenang oleh pihak panitia ada apa ini?,” tanya Jun heran.

Pjs Kapolsek Meral, AKP Sasmintoro membenarkan adanya laporan dari pihak peserta lelang besi scrab milik PT. KSS telah membuat aduan ke Polsek Meral.

“Ya, ada laporan dari pihak peserta lelang membuat aduan ke kami,” ujarnya, Kamis (8/8/2024).

Sasmantoro menjelaskan, pihaknya kini tengah mempelajari laporan dari peserta lelang dan sudah memeriksa sejumlah saksi.

“Berkasnya sedang kita pelajari dan kita sedang tindaklanjuti. Sudah ada beberapa orang telah kita panggil sebagai saksi,” imbuhnya.

Hingga berita ini dipublikasikan, awak media ini masih terus berupaya melakukan konfirmasi ke panitia lelang besi scrab milik PT. KSS, namun belum mendapat tanggapan.

Penulis: Sunar
Editor: Nuel

Print Friendly, PDF & Email

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here