DPRD Kota Tanjungpinang saat rapat dengar pendapat dengan PT Pelindo terkait kenaikan tarif tanda masuk (Pas) di Pelabuhan Sri Bintan Pura, Senin (20/1/2025). F: Sijoritoday.com/istimewa

TANJUNGPINANG,SIJORITODAY.com – DPRD Kota Tanjungpinang melakukan rapat dengar pendapat dengan PT Pelindo terkait kenaikan tarif tanda masuk (Pas) di Pelabuhan Sri Bintan Pura, Senin (20/1/2025).

General Manager Regional I Pelindo Cabang Tanjungpinang, Tonny Hendra Cahyadi, mengungkapkan, kenaikan tarif Pas untuk terminal penumpang domestik dan internasional sudah didasarkan pada kajian yang dilakukan pada 2023.

Adapun besaran tarif untuk Terminal Domestik Rp10.000 menjadi Rp15.000 per orang.

Untuk Pas Terminal Internasional Warga Negara Indonesia (WNI) semula Rp40.000 per orang menjadi Rp75.000 untuk sekali masuk.

Kemudian Warga Negara Asing (WNA) dari Rp60.000 menjadi Rp100.000 per orang sekali masuk.

Namun, hasil dari rapat tersebut menyimpulkan bahwa DPRD Kota Tanjungpinang menolak kenaikan tarif Pas itu.

Legislator menyampaikan penolakan disebabkan oleh beberapa alasan. Di antaranya ketidaksesuaian fasilitas yang ada dengan tarif yang akan dinaikkan, serta kekhawatiran bahwa kenaikan tarif akan membebani masyarakat.

Oleh karena itu, wakil rakyat menegaskan tetap menolak kenaikan tarif Pas yang direncanakan berlaku mulai 1 Februari 2025.

Ketua DPRD Tanjungpinang, Agus Djurianto, yang memimpin RDP berharap pihak Pelindo dapat mempertimbangkan hal ini untuk menghindari potensi keluhan bahkan demonstrasi dari masyarakat.

Sementara itu, Wakil Ketua II DPRD Kota Tanjungpinang, Ade Angga, usai RDP, secara tegas mengungkapkan legislatif menolak terhadap kenaikan tarif tersebut.

“Meskipun demikian, pada saat RDP tadi, pihak Pelindo kemungkinan untuk menurunkan tarif Pas pelabuhan domestik. Namun, tetap akan menaikkan tarif Pas untuk pelabuhan internasional,” katanya.

Politisi Hanura, Reni, meminta hasil RDP dengan Pelindo dituangkan dalam berita acara.

“Izin Ketua, saya minta hasil rapat ini dituangkan di dalam berita acara,” ucap Reni ke Ketua DPRD Tanjungpinang, Agus Djurianto. (*)

Print Friendly, PDF & Email

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here