BINTAN,SIJORITODAY.com – Kapal motor (KM) Kembung Indah yang mengangkut karet dari Bengkalis tujuan Kijang tenggelam dekat perairan Pulau Dempo sekitar 5 jam dari Kijang, Kamis (26/8) pagi.
Diduga, kapal bermuatan 130 ton karet itu tenggelam usai diterjang ombak setinggi 3 meter hingga memenuhi lambung kapal dan menenggelamkan kapal tersebut hingga separuh kapal terendam. Beruntung dari kejadian itu, lima crew kapal selamat tanpa luka-luka sedikit pun.
Yandi (35), salah seorang crew kapal tersebut menjelaskan jika sewaktu lepas tali dari pelabuhan di Bengkalis kondisi cuaca tidak buruk. Sekitar 15 jam perjalanan tujuan Bintan, badai melanda kapal mereka.
“Ombak tinggi 3 meter hantam kapal sampai air masuk. Kita sudah pompa tapi tak kuat,” ungkapnya di pelabuhan Kijang.
Menurutnya, pada saat kejadian cuaca sangat buruk. Selain gelombang tinggi angin kencang disertai hujan. Menurutnya, tidak ada crew kapal yang celaka. “Semuanya selamat,” katanya.
Pada saat kapal mau tenggelam, crew kapal menghubungi rekannya yang berada di Kijang. Tak berapa lama, bala bantuan datang.
“Kita ditarik dua pompong nelayan,” ungkapnya.
Sementara itu, Selamat (29) crew kapal lainnya menjelaskan, jika seluruh crew kapal bisa selamat dari peristiwa itu karena ketenangan. Sebab, bila pada saat kejadian sudah panik, keselamatan bisa terancam.
“Ya kalau kita panik, bisa terjun kita ke laut. Tapi semuanya tenang,” ungkapnya.
Kini kapal masih dalam kondisi tenggelam dan ditempat di pelabuhan bongkar muat Pelindo 1 di Kijang. Rencananya, bila air laut surut karet sebanyak 130 ton akan diloading. (Btn)
Editor : Redaksi