Kepala BP Kawasan FTZ Bintan, Farid Irfan Siddiq

BINTAN,SIJORITODAY.com – – Jembatan Tanah Merah di Desa Penaga Kecamatan Teluk Bintan yang mulai dibangun sejak tahun 2018 dengan nilai anggaran Rp 10 miliar, hingga saat ini belum juga bisa difungsikan.

Hampir 4 tahun berlalu, kondisi jembatan yang dibangun CV Bina Mekar Lestari melalui Badan Pengusahaan (BP) Kawasan FTZ Bintan itu kondisinya belum layak untuk dilalui kendaraan.

Menyikapi kondisi itu, Kepala BP Kawasan FTZ Bintan Farid Irfan Siddiq mengaku dirinya secara pribadi intens memantau kondisi jembatan tersebut.

“Sedang kami kaji untuk segera diselesaikan. Saya secara pribadi juga memang selalu melakukan upaya-upaya terbaik,” ungkapnya, kemarin.

BP Bintan menurutnya, sudah memanggil elemen-elemen profesional untuk melakukan kajian teknis terkait bangunan jembatan Tanah Merah. Farid mengharapkan, ada hasil kajian yang nantinya berdampak positif terhadap kondisi jembatan tersebut.

“Mudah-mudahan nanti dalam waktu dekat ini bisa dilakukan progres agar dalam waktu dekat jembatan Tanah Merah bisa difungsikan,” paparnya.

Jembatan Tanah Merah sendiri dibangun BP Kawasan FTZ Bintan untuk menunjang akses jalan dari Lintas Barat menuju kawasan Penaga Bay. Namun, jembatan yang dibangun dan sempat roboh itu sampai detik ini belum layak difungsikan. (oxy)

Print Friendly, PDF & Email

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here