
PEKANBARU,SIJORITODAY.com – DPRD Provinsi Riau menggelar rapat paripurna guna menyampaikan pengumuman reses masa persidangan I (Januari – April) tahun 2023, di Ruang Rapat Paripurna DPRD Provinsi Riau, Rabu (01/03/2023).
Sidang Paripurna ini dipimpin oleh Wakil Ketua II DPRD Provinsi Riau, Agung Nugroho didampingi Wakil Ketua III, Hardianto, Perwakilan semua Fraksi DPRD Riau beserta Jajaran, Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Riau SF Hariyanto, Jajaran Pimpinan OPD Pemerintahan Provinsi Riau serta Forum Kordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Riau.
Wakil Ketua II DPRD Riau Agung Nugroho mengatakan bahwa reses sebagaimana tercantum dalam Peraturan DPRD Nomor 1 Tahun 2020 merupakan masa penghentian atau istirahat dalam kegiatan sidang serta komunikasi dua arah antara legislatif dengan konstituen melalui kunjungan kerja secara berkala.

Selanjutnya dikatakan bahwa pelaksanaan kegiatan reses juga merupakan manifestasi dari UU Nomor 23 Tahun 2014 tentang pemerintah daerah sebagaimana pada pasal 108 Huruf I anggota DPRD berkewajiban menyerap dan menghimpun aspirasi konstituen melalui kunjungan kerja secara berkala.
“Menampung dan menindaklanjuti aspirasi dan pengaduan masyarakat serta memberi pertanggungjawaban secara moral dan politis kepada konstituen di daerah pemilihannya,” ujar Agung Nugroho.
Dalam pelaksanaan kegiatan reses ini, Agung Nugroho juga menyampaikan bahwa aspirasi masyarakat dari masing-masing daerah pemilihan yang telah diserap oleh anggota DPRD, kemudian dituangkan dalam sebuah laporan dan dilaporkan kepada pimpinan DPRD.
“Laporan pelaksanaan reses tersebut selanjutnya akan diserahkan kepada Gubernur Riau untuk dijadikan bahan masukan bagi pemerintah daerah dalam menentukan kebijakan dan penyusunan rencana pembangunan daerah ke depannya,” tutur Agung Nugroho.
Menurutnya juga, kegiatan reses juga merupakan wujud pertanggungjawaban secara politis terhadap daerah pemilihannya.
“Artinya, apa yang menjadi aspirasi di daerah pemilihannya masing-masing kiranya dapat diwujudkan melalui kebijakan pembangunan daerah,” punkas Agung Nugroho. (Advertorial/Superleni)