
BATAM,SIJORITODAY.com – Pendeta Juliana Parapat Lende memimpin Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat (GPIB) jemaat Zebulon Batam menggantikan Pendeta Meiske Kolanus Paransi.
Acara utus sambut kedua pendeta dipimpin langsung oleh Bendahara I Majelis Sinode GPIB, Penatua Victor Pangkerego berbarengan dengan ibadah Minggu, (6/8/2023).
Pendeta Meiske Kolanus Paransi telah menjabat selama 5 tahun di GPIB Zebulon Batam dan diamanahkan oleh Majelis Sinode GPIB menjadi KMJ GPIB Bukit Sion Surabaya Jawa Timur.
Sedangkan Pendeta Juliana sebelumnya menjabat sebagai KMJ GPIB Eirene Jakarta Utara.
Dalam sambutannya, Juliana meminta dukungan semua presbiter dan jemaat dalam pelayanannya di GPIB Zebulon Batam.
Ia juga berterima kasih kepada Majelis Sinode GPIB yang telah memberikan kepercayaan melayani di GPIB Zebulon Batam.
“Ada beberapa program yang akan saya lakukan dan selesaikan. Semoga didukung oleh semua jemaat,” ujar Pendeta kelahiran Atambua ini.
Sementara itu, Pendeta Meiske mengatakan bersyukur dan berterima kasih telah melayani sejak 28 September 2019 sebagai KMJ di GPIB Zebulon Batam.
Ia mengaku saat awal menjabat dihadapkan dengan pembangunan gereja Ezra Tiangwangkang yang masih dalam bentuk pondasi. Bahkan awal 2020 dunia dihadapkan dengan pandemi Covid-19.
“Tapi tepat bulan Mei 2021, gedung gereja ini dapat ditahbiskan atau resmikan oleh ketua majelis sinode GPIB,” ujar Pendeta 61 tahun ini.
Ia juga berterima kasih kepada semua presbiter dan pribadi-pribadi jemaat yang telah mendukungnya selama melayani.
Sebagai jemaat melalui Ketua I Pelaksana Harian Majelis Jemaat GPIB Zebulon Batam, Penatua Arthur Togatorop menyampaikan rasa terima kasih karena telah dilayani oleh Pendeta Meiske terutama semasa pandemi Covid-19.
Ia juga menyampaikan selamat melayani kepada Pendeta Juliana.
Penulis: Nuel