TANJUNGPINANG,SIJORITODAY.com – Gubernur Kepulauan Riau, Ansar Ahmad menekankan perusahaan energi baru terbarukan (EBT) untuk memenuhi kebutuhan listrik lokal sebelum ekspor ke Singapura.
Ansar mengatakan, ketersediaan listrik sangat penting untuk mendukung investasi, apalagi Kepri berada di daerah perbatasan yang banyak investasi.
“Prioritasnya kan yang ada di dalam negeri dulu. Makanya hilirisasi itu yang diutamakan di tempat kita dulu. Sebab perkembangan investasi pasti banyak,” katanya, Sabtu (4/11/2023).
Ansar menyatakan dukungannya terhadap PT. Marubeni Global Indonesia yang akan ekspor listrik ke perusahaan Singapura, Tuas Power.
Ini merupakan salah satu upaya zero karbon dan hilirisasi listrik di Kepri.
“Xinyi yang ada di Rempang itu juga kita dukung, Bintan Alumina Indonesia mengejar 1000 Mega sekarang lagi jalan,” ujarnya.
Meski begitu, realisasi rencana ekspor listrik masih menunggu keputusan dari pemerintah pusat.
“Sekarang masih MOU untuk pastinya kapan belum tahu,” tuturnya.
Penulis: Nuel
