Mendagri Tito Karnavian dalam rapat koordinasi bersama kepala daerah Provinsi Kepri di Marriott Hotel Batam, Jum'at (24/11/2023). F:Sijoritoday.com/Diskominfo Kepri

BATAM,SIJORITODAY.com – Menteri Dalam Negeri RI, Tito Karnavian mengapresiasi Pemprov Kepri dan kabupaten/kota yang berhasil mengendalikan inflasi dibawah rata-rata nasional.

Tito mengatakan, Kepri mengalami inflasi 2,46 persen pada Oktober 2023 atau lebih rendah dari inflasi nasional yang berada di 2,56 persen.

Menurutnya, inflasi yang lebih rendah dari inflasi nasional tersebut harus tetap diperhatikan oleh Pemprov Kepri karena geografia yang terdiri dari banyak pulau membuat akses ke sejumlah daerah menjadi sulit.

“Angka ini sudah bagus namun kita harus perhatikan juga akses ke beberapa daerah itu cukup sulit, sehingga jangan sampai kita terlena dan terus mengendalikan inflasi,” katanya, Jum’at (24/11/2023).

Berkaitan dengan postur APBD di Provinsi Kepri, Tito menyebut sebagian besar kabupaten/kota masih bergantung dengan transfer dana dari pemerintah pusat.

Ungkap Tito, hanya Pemko Batam dan Pemprov Kepri yang memiliki kapasitas fiskal yang kuat, ditandai dengan jumlah porsi pendapatan asli daerah dan transfer dari pemerintah pusat yang hampir seimbang.

Ia pun berpesan agar pemerintah kabupaten/kota melakukan terobosan untuk menyerap pendapatan asli daerah.

Tito juga menyebut bahwa investasi adalah kunci untuk mendongkrak PAD, sehingga ia berharap seluruh kepala daerah bisa mendukung investasi di Kepri.

“Tujuan pemekaran daerah itu supaya daerah bisa mandiri tidak sepenuhnya bergantung dari pemerintah pusat, karena itu sektor swasta memang harus didorong supaya daerah bisa punya sumber penghasilan yang lebih banyak,” ujarnya.

Sementara itu, Gubernur Kepri, Ansar Ahmad menyampaikan apresiasinya untuk Mendagri yang terus melakukan pengawasan dan pembimbingan ke pemerintah daerah.

Ia menyebut banyak program pemerintah pusat yang membantu Kepri. Salah satunya adalah program bantuan pangan pemerintah yang diberikan ke masyarakat.

“Bantuan pangan pemerintah dari bapak Presiden terbukti berhasil mengendalikan inflasi dan memenuhi kebutuhan masyarakat,” ucapnya.

Ansar juga mengungkapkan bahwa realisasi pendapatan Kepri tahun 2023 telah mencapai 79,77 persen. Ia optimis realisasi pendapatan di akhir tahun nanti bisa melebihi target.

Penulis: Nuel

Print Friendly, PDF & Email

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here