TANJUNGPINANG,SIJORITODAY.com – Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Provinsi Kepulauan Riau menempati posisi ketiga tertinggi di tingkat nasional dengan 79,08 poin.
Angka ini meningkat 0,6 poin atau 0,76 persen dari tahun sebelumnya yang hanya 78,48. Selama 2020–2023, IPM Kepri rata-rata meningkat 0,59 persen per tahun.
Peningkatan IPM Kepri 2023 didukung oleh peningkatan ketiga dimensi yaitu dimensi Umur Harapan Hidup saat Lahir (UHH), Harapan Lama Sekolah (HLS) dan Rata-rata Lama Sekolah (RLS), serta rata-rata pengeluaran riil perkapita per tahun.
Dari sisi UHH di Kepri sebesar 74,90 tahun, HLS 13,05 tahun, pengeluaran per Kapita per Rp529 ribu Rupiah.
Gubernur Kepri, Ansar Ahmad menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
“Ini adalah hasil kerja keras seluruh pihak, baik pemerintah, swasta, maupun masyarakat, yang telah bersinergi dalam mewujudkan pembangunan manusia yang berkelanjutan di Kepulauan Riau,” katanya, Minggu (26/11/2023).
Ansar juga menekankan bahwa IPM Kepri 2023 masih memiliki ruang untuk ditingkatkan lagi, khususnya di bidang pendidikan dan kesehatan.
“Kita harus terus berupaya untuk meningkatkan akses, kualitas, dan kesetaraan pendidikan bagi seluruh anak-anak Kepri, serta memperkuat sistem kesehatan yang responsif dan inklusif,” ujarnya.
Ansar berharap, IPM Kepri 2023 dapat menjadi motivasi dan inspirasi bagi seluruh stakeholder pembangunan untuk terus berinovasi dan berkolaborasi dalam mendorong kemajuan daerah.
“Mari kita jadikan IPM 2023 sebagai momentum untuk terus bergerak maju, bersama-sama membangun Kepri yang sejahtera, mandiri, dan berdaya saing,” pintanya.
Penulis: Nuel
