KARIMUN,SIJORITODAY.com – Anggota DPRD Provinsi Kepulauan Riau, Wahyu Wahyudin menggelar reses di Kelurahan Kabil, Kecamatan Nongsa, Kota Batam, Minggu (1/12/2024) sore.
Kegiatan reses dihadiri oleh Ratusan warga dari 13 Rukun Warga atau RW di Kelurahan Kabil.
Ketua RT 01, RW 20, Tar Alim mengungkapkan warga belasan RW mengeluhkan buruknya drainase yang bisa mengakibatkan banjir.
Menurutnya, pemerintah perlu membangun batu miring agar drainase lancar dan bebas banjir.
“Parit-parit semakin melebar memakan jalan, sehingga perlu penanganan drainase atau batu miring,” katanya.
Selain batu miring, Tar Alim juga mengharapkan adanya pembangunan box culvert yang menghubungkan antar RW.
“Kami juga mengharapkan adanya jembatan box culvert untuk menghubungkan antar RW sebagai akses anak sekolah dan warga lain,” ujarnya.
Senada dengan Tar Alim, Ketua RW 11 Harahap juga berharap Wahyu dapat mengusulkan semenisasi jalan warga.
Menurutnya, masih banyak jalan warga yang masih tanah sehingga becek dan licin saat musim penghujan.
“Warga kami juga mengeluh pak masih banyak jalan yang belum disemenisasi,” tuturnya.
Selain itu, Harahap juga berharap adanya lapangan kerja baru untuk generasi muda yang masih banyak menganggur.
“Masih banyak anak-anak kami yang menganggur pak,” ucapnya.
Mendengar aspirasi warga itu, Wahyu menyampaikan akan mengusulkannya ke Pemprov Kepri.
“Doakan saya agar bisa memperjuangkannya di legislatif dan pembangunan bisa terlaksana,” ujarnya.
Sekretaris Komisi II DPRD Kepri itu juga meminta Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Kepri untuk rutin menggelar job fair untuk mengurai pengangguran.
Ia mengimbau para pengusaha untuk memprioritaskan pemuda tempatan saat membuka lapangan kerja.
“Anak tempatan harus menjadi prioritas, jangan ada lagi anak tempatan yang menganggur,” tegasnya.
Penulis: Sunar
Editor: Nuel