KARIMUN,SIJORITODAY.com – Pelabuhan bongkar muat di Kecamatan Buru, Kabupaten Karimun belum juga difungsikan secara optimal, nampak hanya sebagian kapal barang yang berukuran kecil melakukan aktivitas bongkar di pelabuhan tersebut.
Hal itu diungkapkan warga masyarakat Kecamatan Buru, Daeng Ependi, Minggu (6/1/2025).
Pendi mengatakan, pembangunan pelabuhan bongkar muat itu telah rampung dikerjakan oleh pihak kontraktor dengan biaya mencapai lebih dari Rp3 miliar tahun 2024.
Namun ada pancang tempat sandaran kapal barang yang belum dikerjakan.
“Ada beberapa tiang pancang berupa batang kelapa yang belum ditegakan untuk sandaran atau penahan kapal saat bongkar muat barang. Mungkin ini yang menjadi kendala belum digunakan secara maksimal,” katanya.
Ia menambahkan, perekonomian masyarakat sekitar akan semakin meningkat jika pelabuhan tersebut berfungsi optimal.
“Saya pinta kepada pemerintah daerah agar segera memfungsikan kegunaan pelabuhan yang baru dibangun ini, warga masyarakat Buru sangat berharap,” imbuhnya.
Penulis: Sunar
Editor: Nuel
