BATAM, SIJORI TODAY, com – Badan Meteorologi‎ , Klimatologi dan Giofisika Hang Nadim Batam memprediksi pergantian musim pancaroba yang dikenal angin dari timur laut

berpotensi menimbulkan puting beliung. Angin ini diprediksi akan melanda Batam, mengingat saat ini kecepatan angin terbilang cepat antara 5-38 Km/jam.

Hal ini diungkapkan Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Philip Mustamu, Ia‎ mengatakan perubahan musim tersebut akan menimbulkan angin puting beliung yang tak diprediksi lokasinya.

“Lokasinya tidak dapat kita prediksi. Tapi untuk timbul angin puting beliung ada,” kata Philip saat dihubungi melalui sambungan selukarnya. Senin(25/01).

Ia menjelaskan angin puting beliung merupakan angin dengan kecepatan tinggi
dan bergerak dengan garis lurus. Angin ini bisa menghancurkan benda
disekitarnya.

Lanjut Dia. saat ini kecepatan angin sangat tinggi mencapai 40 km per jam. Selain itu dengan curah hujan yang tinggi. “Angin sekarang sangat kencang ditambah curah hujan yang tinggi,” tuturnya.

Kata Dia, saat ini suhu 26-32 0C dengan kecepatan angin timur laut 5-30 Km /‎jam. Dimana Batam pagi hari diprediksi berawan, siangnya mengalami hujan lokal/ringan sedangkan sore harinya kembali berawan.

Untuk Bintan, Suhu curah hujan 26-32 derajat celcius berawan dan kecepatan angin timur laut berkisar 5-36 Km/Jam, sedangkan Karimun suhu 25-32 drejat celcius diperkiran hujan.
Sedangkan Lingga Suhu cuaca 24-31 drejat celcius diprediksi hujan dengan kecepatan angin dari utara 5-35 Km/Jam, sedangkan Natuna Suhu Cuaca 26-32 drajat celcius berawan dengan kecepatan angin dari Utara 5-48 Km/perjam. Dan terakhir Natuna Suhu 25-31 drajat celcius berawan dengan angin dari utara 5-40 Km/perjam.
Selain itu, sambung Philip, gelombang air laut mencapai 4 meter. Hal ini berpotensi membahayakan pelayaran. “Untuk aktivitas di laut sangat berbahaya,” tegasnya.
Philip juga menghimbau kepada masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan
saat timbulnya angin puting beliung. Termasuk beraktivitas di laut.”Saya himbau berhati-hati. Untuk di laut tingkatkan kewaspadaan,” pungkasnya.‎ (pet).
Print Friendly, PDF & Email

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here