TANJUNGPINANG,SIJORITODAY.com – Sekretaris Daerah Provinsi Kepulauan, TS. Arif Fadillah angkat bicara menanggapi kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis premium di Kepri.

Menurut Arif, kelangkaan BBM merupakan fenomena biasa yang ditemui di akhir tahun.

“Biasanya Kalo kelangkaan itu biasanya di akhir tahun,” katanya, Senin (2/11).

Meski demikian, Arif memastikan akan tetap mengintruksikan Dinas ESDM dan Biro Ekonomi untuk mengecek dan memastikan kebenaran kelangkaan tersebut.

“Kita akan minta ESDM dan Biro Ekonomi untuk cek dimana titik kelangkaan itu, karena biasanya sudah ada rumus perhitungannya apakah benar itu langka atau tidak,” ujarnya.

Ia juga menilai, kelangkaan BBM seharusnya tidak terjadi apalagi di tengah pandemi Covid-19.

“Di era pandemi ini harusnya tidak putus, maka dari itu nanti akan kita lakukan pengecekkan,” pungkas Arif.

Arif juga mengaku ia telah menerima laporan dari Walikota dan Bupati di tiap-tiap daerah yang melaporkan kelangkaan BBM di daerahnya belakangan ini kepada Biro Ekonomi.

Ia juga memastikan akan membawa permasalahan kelangkaan BBM itu ke dalam rapat SKK Migas untuk dicarikan solusinya.

“Ada laporan dari Bupati atau Walikota kemuadian kita lakukan rapat dan, hasil itu akan kita rekap untuk selanjutnya dibawa untuk rapat bersama Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi SKK Migas,” pungkas Arif. (Nuel)

Print Friendly, PDF & Email

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here