AKBP Fernando, Kapolres Kota Tanjungpinang

TANJUNGPINANG, SIJORITODAY.com – Kapolres Kota Tanjungpinang, AKBP Fernando angkat bicara terkait kasus pencurian di kantor BUMD Tanjungpinang.

Menurut Fernando, BUMD Tanjungpinang telah melaporkan kejadian tersebut ke Polres Tanjungpinang.

“Udah dilaporkan kasusnya ke Polres Tanjungpinang,” katanya, Selasa (2/2).

Ia juga mengatakan, pihaknya akan melakukan penyelidikan untuk mengetahui identitas pelaku pencurian itu.

“Sedang dalam penyelidikan dari saksi-saksi yang terkait. Kami berupaya untuk mencari informasi terkait siapa pelaku dalam pencurian itu,” ujarnya.

Sebelumnya, pada Selasa (2/2) pagi tadi diketahui bahwa kantor BUMD telah disantroni maling.

Diduga maling tersebut masuk melalui jendela depan lantai 2 kantor BUMD dan membobol ruangan Direktur Utama yang berada di lantai 3.

Selain ruangan direktur, sang maling juga membobol ruang pelayanan dan bagian keuangan yang berada di lantai 1.

Dari lantai 1, maling menggasak 2 unit laptop yang digunakan oleh kepala divisi keuangan dan staff keuangan untuk menyusun laporan keuangan perusahaan.

“Lalu lantai 1 di bagian pelayanan jebol, bagian keuangan jebol. 2 unit laptop hilang,” kata Sopian, Kepala Humas BUMD Tanjungpinang, Selasa (2/2) pagi.

Ia juga menuturkan, hilangnya 2 unit laptop bagian keuangan itu sangat merugikan perusahaan karena memuat data-data perusahaan.

“Laptop perusahaan yang memuat data perusahaan, uang tidak ada yang hilang karena berangkas tidak bisa dibobol,” tuturnya.

(Nuel)

Print Friendly, PDF & Email

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here