TANJUNGPINANG, SIJORITODAY.com – Kepala Dinas Pendidikan Kota Tanjungpinang Endang Susilawati mengatakan, pihak sekolah tingkat SD dan SMP sudah siap implementasi Kurikulum Merdeka. Dimulai pada tahun ajaran baru mendatang, 2022/2023.
Ia menuturkan, sudah semua sekolah mendaftar mengikuti Kurikulum Merdeka sudah secara keseluruhan.
Dijelaskannya, Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM), nantinya akan dibagi menjadi tiga pengelompokan. Kemungkinan antar sekolah itu berbeda.
“Ada Merdeka Belajar, Merdeka Berubah dan Merdeka Berbagi.,”ujar Endang, Kamis (2/6).
Pemerintah juga memberikan kesempatan kepada sekolah untuk mengadakan pembelajaran IKM secara mandiri.
Pada Mandiri Belajar, sekolah diberikan kebebasan menerapkan beberapa bagian dan prinsip. Misalnya, Kurikulum Merdeka dengan tetap menggunakan Kurikulum 2013.
Kelompok Mandiri Berubah, sekolah diberikan keleluasaan menerapkan Kurikulum Merdeka dengan menggunakan perangkat ajar yang sudah disediakan.
Sedangkan Mandiri Berbagi adalah sekolah mengembangkan sendiri berbagai perangkat ajar yang dibutuhkan.
“Kemarin tidak ada lagi PPKN karena sekarang namanya pendidikan Pancasila. Pelajaran informatika masuk lagi di SMP kemarin kan dihilangkan, jika tidak ada guru mata pelajaran informatika maka meminta guru yang mengerti untuk mengajari,” papar Endang.
“Jam pelajaran masih sama, tapi lebih mengembangkan ekstrakurikuler nya,” tambahnya.
Guru maupun peserta didik diberi ruang mengaktualisasikan diri dan berkembang dengan ketentuan serta batasan yang harus diikuti.
“Sebelum tahun ajaran baru masuk kita akan adakan pertemuan membahas apa yang pertama kali dilakukan satuan pendidikan. Mengimplementadikan di awal masuk kita bahas,” imbuhnya.
Penulis: Helen
Editor: Liza
