Jembatan Kuning di Kabupaten Karimun. F:Sijoritoday.com/Sunar

KARIMUN,SIJORITODAY.com – Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau dibawah kepemimpinan Gubernur Ansar Ahmad berhasil menuntaskan pembangunan Jembatan Kuning di Kabupaten Karimun.

Jembatan yang dinamai Sanur ini menjadi ikon menarik yang kini menjadi salah satu obyek wisata.

Diketahui, jembatan ini dikerjakan di tiga masa kepemimpinan Provinsi Kepulauan Riau, yakni Muhammad Sani, Nurdin Basirun, dan Ansar Ahmad.

Nama Sanur yang dilekatkan pada jembatan itu tak lain karena dilatarbelakangi sosok yang menggagas dan mengerjakannya.

Jembatan yang juga sering disebut Jembatan Kuning itu digagas oleh Gubernur Kepri kedua Muhammad Sani. Pembangunan lantas dilanjutkan penggantinya Nurdin Basirun.

Sanur merupakan akronim dari Muhammad Sani dan Nurdin Basirun.

Namun, pemanfaatan Jembatan Sanur belum maksimal karena akses jalan menuju jembatan belum selesai akibat terkendala lahan.

“Dulu kawasan Coastal Area itu jalannya belum selesai, kami yang menyeselaikannya. Anggarannya Rp20 miliar. Termasuk juga jalan menuju Jembatan Kuning itu,” kata Ansar dalam kampanye dialogis diikuti ratusan warga Kampung Tengah ORARI Kelurahan Sungai Lekam Timur, Kabupaten Karimun, Minggu (13/10/2024) pagi.

Menurut Ansar, dilanjutkannya pembangunan jalan, termasuk revitalisasi Jembatan Kuning tak lain memandang fungsi dan manfaatnya bagi masyarakat.

“Sebagai pemimpin saya mencoba berjiwa besar, tak pandang itu Siapapun pemimpin di masa lalu, asal yang mereka kerjakan bermanfaat, pasti saya lanjutkan. Saya belajar untuk menjadi pemimpin yang berjiwa besar. Saya tak berpikir karya siapa, yang terpenting berguna untuk masyarakat,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Ansar juga menekankan jika dalam kepemimpinannya ke depan akan memujudkan Kepulauan Riau yang maju, adil dan merata.(*)

Editor: Nuel

Print Friendly, PDF & Email

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here