
BINTAN,SIJORITODAY.com – – Kejuaraan E-sport Bintan tahun ke-2 yang diselenggarakan dikawasan Bintan Resort, akhir pekan ini (Sabtu-Minggu) akan mengadu 50 tim E-Sport dan 40 peserta individu pada ajang Bupati Cup Championship.
Tim dan peserta akan unjuk kepiawaian strategi dengan menggunakan teknologi dalam kategori lomba Mobile Legend, PUBG dan E-football.
“Sebagai destinasi wisata yang terus berinovasi, kami melihat pentingnya menjangkau segmen pasar yang lebih luas, termasuk generasi muda dengan bentuk kegiatan yang bervariasi juga. Melalui penyelenggaraan event e-sport ini, kami ingin menempatkan Bintan Resorts sebagai destinasi, ruang ekspresi, sekaligus pengalaman wisata dan kompetisi yang relevan dengan minat anak muda masa kini,” ujar Raja Azmizal Usman selaku Head Commercial Bintan Resorts.
Pihak Bintan Resorts juga mengutarakan bahwa tahun mendatang, penyelenggara akan menggandeng komunitas dari negara-negara tetangga atau cross border yang berdekatan dengan Kepulauan Riau. Dengan langkah ini, maka akan mampu menghadirkan peserta internasional dan menciptakan pengalaman yang lebih beragam serta berkelas global.
“Ini bukan hanya tentang permainan, tetapi juga strategi kami untuk menambah daya tarik destinasi dengan menggabungkan elemen hiburan, teknologi, dan pariwisata. Kami percaya bahwa kolaborasi dengan komunitas game seperti e-sport dapat menghidupkan suasana, menciptakan buzz di media sosial, serta menarik kunjungan wisatawan dari berbagai kalangan,” timpalnya.
Event ini merupakan wujud nyata dari semangat E-Sport Indonesia (ESI) Bintan, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Bintan serta Bintan Resort untuk terus menghidupkan ekosistem olahraga elektronik.
Ketua ESI Bintan, Muhammad Syawaludin menuturkan, e-sport merupakan cabang olahraga dibawah naungan KONI. Kehadiran e-sport untuk menampung aspirasi kaula muda yang hobi bermain game.
“Kami ingin mengubah pandangan masyarakat terhadap game. Jadi bukan sekadar hiburan, tapi juga ruang untuk prestasi. Siapa pun bisa menjadi atlet profesional bila memiliki komitmen, disiplin, dan semangat untuk terus berlatih,” ungkapnya.
Ia menerangkan, kejuaraan ini menghadirkan tiga kategori game populer yang digemari generasi muda, yaitu Mobile Legends dengan sistem pertandingan knock-out yang diikuti oleh 30 tim, PUBG Mobile dengan sistem point to final melibatkan 20 tim bertanding dalam 10 match selama dua hari, serta E-Football menggunakan sistem gugur dan diikuti oleh 40 peserta individu.
Sementara itu, Kepala Dispora Bintan Alfeni Harmi menyampaikan, bahwa kejuaraan e-sport tahun ini sangat spesial. Selain penyelenggaraannya diwilayah kawasan wisata internasional Bintan Resort, juga akan memperebutkan piala bergengsi.
“E-sport Bintan Bupati Cup Championship 2025 yang akan diselenggarakan ini menjadi kejuaraan esport pertama yang memperebutkan piala Bupati Bintan,” ungkapnya.
Menurutnya, kejuaraan E-sport ini diselenggarakan sebagai wadah yang lebih dari sekadar ajang kompetisi. “Ini adalah misi untuk membuka peluang bagi generasi muda dalam menyalurkan bakat dan minat mereka, serta memberi ruang bagi generasi muda untuk tampil dengan kemampuan terbaik,” kata Alfeni. (oxy)