Dinas Kelautan dan Perikanan Kepri menyalurkan hewan kurban dari Gubernur Ansar Ahmad ke warga Tanjung Kelit. F:Sijoritoday.com/DKP Kepri

LINGGA,SIJORITODAY.com – Aroma khas Idul Adha mulai terasa di Desa Tanjung Kelit, sebuah desa kecil nan tenang di Kecamatan Bakung Serumpun, Kabupaten Lingga.

Suasana tampak berbeda dari hari-hari biasanya. Warga berkumpul di lapangan terbuka, anak-anak berlarian, dan suara takbir bergema lembut menyambut hari yang penuh makna ini.

Tahun ini, ada kebahagiaan tambahan bagi masyarakat pesisir Tanjung Kelit. Seekor sapi kurban dikirim khusus dari Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau, sebagai bagian dari kepedulian Gubernur Ansar Ahmad terhadap masyarakat di wilayah terpencil.

Melalui Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kepri, hewan kurban ini menjadi simbol perhatian yang menjangkau hingga ke sudut-sudut paling jauh dari gugusan pulau di Kepri.

“Bapak Gubernur menitipkan salam hangat dan rasa hormat kepada seluruh masyarakat Tanjung Kelit,” ujar Kepala DKP Kepri, Said Sudrajad saat ditemui usai proses penyerahan.

Kurban ini bukan hanya daging untuk dibagi, tetapi bentuk kasih sayang dan komitmen Ansar untuk selalu hadir di tengah masyarakat pesisir.

Penyembelihan dilakukan secara gotong-royong oleh panitia dan warga pada sabtu 7 juni.

Di bawah langit biru dan semilir angin laut, semangat kebersamaan begitu terasa. Bagi warga, kehadiran sapi kurban ini bukan hanya pemenuhan tradisi tahunan, tetapi juga penegas bahwa mereka tidak dilupakan.

Said menambahkan, pemilihan Tanjung Kelit sebagai lokasi kurban tidaklah kebetulan.

Said Sudrajad, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kepulauan Riau. F:Sijoritoday.com/istimewa

“Letaknya yang jauh dari pusat kota membuat desa ini masuk dalam kategori wilayah pesisir yang perlu mendapat perhatian lebih, terutama dari sisi pembangunan sosial dan ekonomi, khususnya sektor perikanan,” jelasnya.

Meski akses masih terbatas dan pembangunan belum merata, kehadiran program seperti ini memberi angin segar bagi masyarakat pesisir.

Ada harapan yang tumbuh dibalik senyum warga, ada semangat yang bangkit dari kepedulian yang datang tak hanya lewat janji, tapi melalui tindakan nyata.

Di momen suci Idul Adha ini, daging kurban yang dibagikan mungkin tidak banyak. Namun nilai yang dibawanya jauh lebih besar: kehadiran, empati, dan rasa bahwa masyarakat pesisir adalah bagian penting dari wajah Kepri.

Penulis: Asril
Editor: Nuel

Print Friendly, PDF & Email

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here