BATAM, SIJORITODAY.com – Debat kandidat antar calon gubernur dan calon wakil gubernur Aceh Kepri di Hotel Radisson, Batam, Jumat (20/11) malam berlangsung alot dan meriah.

Sejumlah isu mencuat dalam debat yang disiarkan langsung televisi milik pemerintah. Dari beberapa isu yang mencuat, isu tentang keterlibatan wanita (Gender) paling menyedot perhatian para hadirin yang menyaksikan langsung debat tersebut.

Persoalan itu mengemuka saat cawagub Kepri nomor urut tiga, Marlin Agustina menyinggung keterlibatan wanita dan anak-anak dalam pembangunan Kepri di masa mendatang.

Dimana, peran seorang wanita tetap melayani dan mendampingi putra-putri menjadi generasi yang santun, taat, cerdas dan bijak serta menjunjung tinggi kearifan lokal setempat sesuai dengan nilai-nilai budaya daerah.

“Kehadiran perempuan adalah sebuah keniscayaan dalam setiap proses demokrasi. Bukan hanya karena suara perempuan penting bagi para calon dalam meraih kemenangan, tapi juga secara substansial mereka merupakan pemangku kepentingan utama dalam pembangunan daerah khususnya mendidik generasi muda,” ungkap Marlin.

Selain itu, lanjut Marlin, suara perempuan harus didengar. Termasuk hak untuk mendapatkan pembelajaran politik, bahwa perempuan tidak terpinggirkan dalam proses kontestasi yang berlangsung. Oleh karena itu, Marlin menjamin bahwa dirinya tetap mengutamakan dan memperjuangkan hak anak-anak dan perempuan untuk bersama-sama membangun Kepri di masa pandemi ini.

Penulis: Taufik. K

Print Friendly, PDF & Email

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here