
BINTAN,SIJORITODAY.com – – Dentuman suara beduk yang ditabuh Sekda Provinsi Kepri Adi Prihantara, Plt Bupati Bintan Roby Kurniawan, Wakil Ketua II DPRD Bintan Agus Hartanto, Kakan Kemenag Bintan Erman Zaruddin dan pejabat lainnya pada acara pembukaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke XI tahun 2022 tingkat Kabupaten Bintan di GOR Kawal, Kamis (12/5) malam menandakan perhelatan ajang bergengsi dimulai.
Para Qori-Qoriah terbaik dari 10 kecamatan yang ada di Bintan siap unjuk gigi dihadapan Dewan Hakim untuk merebut juara sekaligus ‘tiket’ untuk menjadi wakil Kabupaten Bintan pada ajang MTQ tingkat Provinsi Kepri yang akan digelar awal Juli 2022 mendatang.
Plt Bupati Bintan Roby Kurniawan dalam sambutannya menyampaikan, bahwa pelaksanaan MTQ merupakan agenda rutin pemerintah baik ditingkat pusat dan pemerintah daerah di seluruh wilayah Indonesia.
Pelaksanaan MTQ tingkat Kabupaten Bintan sambungnya, merupakan agenda rutin yang dilaksanakan setiap tahun dalam rangka menjaring Qori- Qoriah serta Hafiz dan Hafizah yang selanjutnya akan mengikuti MTQ di tingkat provinsi.
“Adapun salah satu tujuan Allah SWT menurunkan kitab suci Al-Quran ke dunia ini yaitu untuk menjadikan Al-Quran sebagai bacaan utama sekaligus petunjuk jalan yang lurus serta menjadi pedoman bagi umat Islam di muka bumi ini,” kata Roby dalam sambutannya.
Roby juga mengajak kepada masyarakat Bintan untuk mencintai dan mengilhami Al-Quran untuk menuju kehidupan bahagia dunia dan akhirat.
“Melalui gerakan tiada hari tanpa bacaan Al-Quran bertujuan untuk membina ukhuwah Islamiyah dalam rangka meningkatkan dan mengembangkan Islam di Kabupaten Bintan,” ajaknya.
Terakhir, Roby berpesan kepada para peserta untuk bertanding dengan mengerahkan seluruh kemampuan terbaiknya dihadapan Dewan Hakim MTQ ke XI tingkat Kabupaten Bintan.
“Saya berpesan kepada Qori-Qoriah dan Hafizh serta Hafizah untuk mencurahkan semua kemampuan yang dimiliki, karena nanti akan dikirim sebagai wakil Bintan untuk dikirim ke ajang MTQ tingkat Provinsi Kepri yang akan dilaksanakan di Kabupaten Anambas,” pesannya.
Ditempat yang sama, Sekda Provinsi Kepri Adi Prihantara menyampaikan jika sekiranya mssyarakat harus bisa memahami, mendalami dan mempelajari nilai-nilai yang terkandung di dalam Al-Quran.
“Karena jika melihat perkembangan zaman saat ini bukanlah suatu hal yang baik, tapi kita harus bijak dalam menjalani kehidupan terutama dalam menjaga anak-anak kita,” pesannya.
Ia berharap dengan pengamalan dan pemahaman terhadap nilai-nilai Al-Quran bisa meluruskan kehidupan saat ini. Apalagi, perkembangan zaman saat ini, bangsa Indonesia benyak menghadapi persoalan yang begitu kompleks. Sehingga perlu adanya pengamalan nilai-nilai yang terkandung di dalam Al-Quran.
“Tidak hanya pada kehidupan nyata, ancaman didunia maya seperti berita hoax juga mengancam kehidupan kita. Sehingga perlu pengamalan nilai-nilai sebagaimana yang terkandung dalam Al-Quran,” ucap Adi. (oxy)