Kapolres Karimun, AKBP Ryky W Muharam saat memimpin pengamanan aksi unjuk rasa warga Desa Pangke di PT. Saipem Karimun Yard, Senin (29/5/2023). F:Sijoritoday.com/Sunar

KARIMUN, SIJORITODAY.com – Polres Karimun melakukan pengamanan aksi unjuk rasa warga Pangke Barat, Kecamatan Meral Barat di lokasi PT. Saipem Karimun Yard, Senin (29/5/2023).

Kapolres Karimun, AKBP Ryky W. Muharam mengatakan, sebanyak 115 personel diturunkan mengamankan jalannya unjuk rasa.

Massa memblokade jalan pintu masuk ke PT. Saipem dengan cara aksi duduk di pintu masuk perusahaan sehingga ribuan karyawan yang akan bekerja tidak dapat masuk ke perusahaan.

Warga meminta perusahaan memberikan solusi atas dampak polusi udara akibat debu aktivitas PT. Saipem.

Selain itu, warga juga meminta PT. Saipem tetap mengutamakan karyawan dari warga Desa Pangke.

“Kita sudah berusaha melakukan negosiasi terhadap pihak PT. Saipem yang didampingi oleh Kadis Naker Karimun dan UPTD Disnaker Propinsi Kepri bidang pengawasan, mediator hubungan industrial,” katanya, Senin (29/5/2023).

Hasilnya, sambung Ryky, dalam pekan ini Polres Karimun dan Diskaner akan mengadakan rapat hearing yang menghadirkan Bupati Karimun, FKPD Karimun, Anggota DPRD Karimun dan pimpinan PT. Saipem.

Ryky juga memastikan perwakilan warga Desa Pangke akan ikut serta dalam rapat tersebut.

“Dari hasil negosiasi tersebut, akhirnya massa dapat di bubarkan dan kembali ke rumah masing-masing,” pungkasnya.

Penulis: Sunar
Editor: Nuel

Print Friendly, PDF & Email

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here