TANJUNGPINANG,SIJORITODAY.com – Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) RI menggelar gerakan bulan cinta laut di Kota Tanjungpinang dan Kota Batam, Kamis (2/5/2024).
Peringatan gerakan bulan cinta laut ini turut dihadiri ratusan nelayan di dua daerah tersebut.
Penanggungjawab BPSPL Padang Wilker Tanjungpinang KKP RI, Afwan mengatakan, gerakan bulan cinta laut dilaksanakan serentak di 22 kabupaten/kota.
“Diselenggarakan serentak di 22 kabupaten/kota, mulai bulan Mei hingga Juni 2024. Untuk Tanjungpinang ada 75 peserta dan 12 kelompok nelayan,” katanya.
Ia menuturkan, melalui gerakan bulan cinta laut, kecintaan nelayan terhadap keberlangsungan ekosistem laut semakin bertumbuh.
Nelayan tidak lagi membuang sampah ke laut dan rutin melaksanakan kegiatan bersih-bersih sampah laut.
“Sampah plastik paling banyak ditemui di laut. Dapat memberikan ancaman kepada hewan laut, batu karang, dan ekosistem laut,” ujarnya.
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kepri, Said Sudrajad berharap, gerakan ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat pesisir terhadap ekosistem laut.
“Laut bagian dari masa depan yang harus kita jaga kelestariannya,” tuturnya.
Asisten II Pemko Tanjungpinang, Elfiani Sandri menambahkan, gerakan ekosistem laut harus memotivasi masyarakat untuk menjaga kebersihan laut.
Menurutnya, masyarakat Tanjungpinang sudah menjaga kebersihan laut yang tampak dari mendapatkan Piala Adipura 2024.
“Laut bukan tong sampah kita,” tambahnya.
Penulis: Nuel