TANJUNGPINANG,SIJORITODAY.com – Kenaikan harga bawang sudah merangkak merangkak naik di pasar Bincen Kota Tanjungpinang.
Kenaikan harga itu terjadi pada bawang merah lokal asal Brebes dan juga bawang impor asal India.
“Sebelumnya, harga bawang merah sekitar Rp38 ribu dan sekarang Rp45 ribu per Kilogramnya, Bawang merah impor sekarang Rp18 ribu dari sebelumnya Rp15 ribu per Kg,” kata Gino salah satu pedagang di pasar Bincen, Kamis (5/11).
Menurut Gino, kenaikan harga bawang tersebut berdampak pada turunnya minat beli masyarakat untuk membeli bawang.
“Sekarang ini saya rasakan peminat pembeli turun 20 persen,” ujarnya
Gino juga menyampaikan, kenaikan harga bawang tersebut disebabkan karena cuaca kurang bagus sehingga panen tidak merata.
“Kalau untuk sekarang ini penyembab kenaikan ini saya dengar informasinya untuk bawang lokal karena faktor cuaca dan kalau bawang impor karena dolar naik,” ungkapnya.
Selain bawang, harga cabai juga mengalami kenaikan sekitar 7 ribu per Kg yang sebelumnya 42 ribu per Kg dan menjadi 52 ribu per Kg.
Pedagang lainnya, Asma mengaku harga bawang lokal yang ia jual juga mengalami kenaikan hingga 6000 per Kg.
“Bawang merah Jawa, naiknya 6000/kg yabg sebelumnya 40.000 sekarang 45.000,” tuturnya.
Selain bawang lokal, bawang impor juga mengalami kenaikan sebesar 5000 per Kg dari yang sebelumnya 17000 per Kg menjadi 22000 per Kg.
“Kalau impor naik 5.000, saya jual 22.000 sebelumnya 17.000,” katanya.
Sementara itu, Meli salah satu konsumen yang berprofesi sebagai pengusaha rumah makan ini mengaku terbebani dengan kenaikan harga bawang itu.
“Iya bang, saya merasa berat dengan kenaikan bawang ini karena saya jualan,” keluhnya
Meli berharap, kenaikan harga bawang menjadi mendapat perhatian pemerintah sehingga harga kembali normal seperti biasa. (nuel)