TANJUNGPINANG,SIJORITODAY.com – Gerakan Mahasiswa Pengawas Kebijakan (GMPK) Kepulauan Riau meminta Pemprov Kepri segera memfungsikan Pelabuhan Dompak, Tanjungpinang.
Ketua Umum GMPK Kepri, Soni Jaya Saputra menyayangkan pelabuhan yang dibangun pada tahun 2015 hingga saat ini tak kunjung difungsikan.
Apalagi, pelabuhan itu dibangun dengan anggaran cukup besar yakni Rp121 miliar dengan harapan membawa efek kesejahteraan bagi masyarakat.
“Kami mendorong Pemprov Kepri untuk melanjutkan pembangunan Pelabuhan Dompak, karena masyarakat sangat membutuhkan pelabuhan ini,” katanya, Rabu (26/7/2023).
Soni menuturkan, pengoperasian Pelabuhan Dompak akan mendorong pengembangan ekonomi di Pulau Dompak dan Kota Tanjungpinang.
Pelabuhan akan membuka lapangan kerja baru, meningkatkan perkembangan ekonomi, sosial, budaya masyarakat.
“Kegiatan pelabuhan seringkali digunakan sebagai tolak ukur perkembangan suatu wilayah,” tuturnya.
Selain itu, pengoperasian Pelabuhan Dompak akan mengurangi monopoli pelabuhan oleh Pelindo di Tanjungpinang.
Seperti diketahui, baru-baru ini masyarakat Tanjungpinang menolak kenaikan pass masuk Pelabuhan Sri Bintan Pura dari Rp10 ribu menjadi Rp15 ribu.
“Ditambah lagi dengan konflik Pelindo hari ini dengan menaikkan pass pelabuhan Rp15 ribu sangat berdampak pada masyarakat,” tambahnya.
Penulis: Nuel