Ketua I LAM Kepri, Atmadinata usai konferensi pers di Kantor LAM Kepri, Jum'at (15/9/2023). F:Sijoritoday.com/ Immanuel Patar Mangaraja Aruan

TANJUNGPINANG,SIJORITODAY.com – Lembaga Adat Melayu (LAM) Kepulauan Riau menyatakan tetap menolak relokasi warga 16 kampung tua di Pulau Rempang-Galang.

Itu ditegaskan Ketua I LAM Kepri, Atmadinata menyikapi adanya isu bahwa LAM mendukung relokasi warga Rempang-Galang.

Mantan Kepala Disdik Tanjungpinang itu menyebut, LAM Kepri tetap pada enam maklumat yang dikeluarkan pada 9 September 2023.

“Kami tegaskan, bahwa kami tidak ada sedikitpun merubah maklumat dan mendukung relokasi warga Rempang-Galang,” katanya, Jum’at (15/9/2023).

Atmadinata menuturkan, jika ada Anggota LAM Kepri yang berbicara diluar maklumat itu, maka itu merupakan pernyataan pribadi.

“Kalau ada Anggota LAM Kepri yang berbicara diluar maklumat yang enam itu, itu merupakan pendapat pribadi,” tuturnya.

Ia menyampaikan, maklumat pertama LAM Kepri yakni mendukung semua jenis pembangunan untuk Kepri, namun tidak ada bahasa LAM mendukung relokasi warga Rempang.

“Mereka orang asli sana, coba libatkan pakar sejarah. Mereka sudah ada sejak sebelum Indonesia merdeka,” ucapnya.

Ia meminta kepada Pemerintah Daerah, serta BP Batam untuk mencari solusi terbaik bagi warga di 16 kampung tua di Rempang-Galang.

“Kami berharap, pemerintah daerah bersama BP Batam dapat bertemu pemerintah pusat untuk mencari solusi terbaik,” harapnya.

Penulis: Nuel

Print Friendly, PDF & Email

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here