
TANJUNGPINANG,SIJORITODAY.com – Ketua Komisi II DPRD Kepulauan Riau, Wahyu Wahyudin mendorong Pemprov Kepri mulai menggarap bisnis bahan bakar atau SPBU.
Wahyu mengatakan, SPBU ini nantinya akan dikelola oleh BUMD Kepri bekerjasama dengan pengusaha Migas.
“Harusnya Kepri ada percontohan, SPBU itu bisa sebagai pilot project bekerjasama dengan pengusaha Migas atau Hiswana,” katanya, Selasa (30/1/2024).
Politisi PKS itu mengusulkan agar SPBU yang dikelola BUMD Kepri ada di setiap kabupaten/kota.
“Untuk lokasi di Batam bisa di Galang, Bintan, Karimun,” usulnya.
Wahyu menjelaskan, pendirian SPBU ini akan meningkatkan pendapatan daerah guna mempercepat pembangunan.
Selain itu, pendirian SPBU juga membantu warga menjangkau warga yang kesulitan mendapat bahan bakar minyak.
“Bukan hanya meningkatkan pendapatan, SPBU ini akan memudahkan warga mendapat BBM satu harga dengan mudah,” jelasnya.
Wahyu pun mengaku menaruh harapan agar usulan pendirian SPBU yang dikelola BUMD dan pengusaha Migas ini dapat direalisasikan akhir tahun ini.
“Saya sendiri akan mendorong usulan ini dapat terealisasi akhir tahun 2024 karena masih banyak warga kita yang kesulitan mendapat BBM. Daerah lain juga sudah memiliki bisnis ini, sekarang giliran kita,” harapnya.
Penulis: Nuel