TANJUNGPINANG,SIJORITODAY.com – Anggota DPRD Kota Tanjungpinang, Reni mengaku sudah lama khawatir terkait bangunan Pasar KUD. Mengingat tidak pernah dilakukan pemeliharaan.
Bangunan pasar tersebut sudah lama sehingga wajar terjadi penyusutan secara kualitas. Apalagi berada di atas laut.
Seperti di ketahui, kejadian robohnya sebagian lantai Pasar KUD, Minggu (20/2) malam. Tidak ada korban dalam kejadian tersebut.
“Bangunan pasar tersebut sudah lama, wajar jika perlu perbaikan. Sampai saat ini memang belum di laksanakan. Kekhawatiran selama ini terjadi juga,” ujarnya kepada Sijoritoday, Senin (21/2).
Ia meminta, kejadian ini menjadi perhatian berbagai pihak. Mulai dari Pemko Tanjungpinang maupun pihak pengelola yaitu PT TMB.
Reni menilai bangunan pasar KUD maupun secra menyeluruh di Kota Lama, perlu di revitalisasi. Bila tidak, khawatir terjadi hal-hal tidak diinginkan.
Terkait usulan ini, Reni menuturkan sudah sering di bahas bersama Pemko. Serta mengusulkan ke pusat dengan memenuhi syarat-syarat di minta.
“Saya sudah sampaikan hal ini. Dulu sempat ada wancana perbaikan atau revitalisasi pasar tersebut namun belum terealisasi. Ini perlu di bahas bersama kembali ke pusat,” ucapnya.
Sekretaris Komisi I DPRD Tanjungpinang ini pun menyarankan, bila Pemko belum bisa memperbaiki pasar tersebut, minimal bisa merelokasi dengan tepat.
Terkait lokasi, ia menuturkan Pemko bisa berkoordinasi dengan beberapa pihak swasta. Bila tidak, menggunakan pasar yang ada.
Tentu dengan pembahasan bersama para pedagang. Menurutnya, para pelaku usaha yang lebih tahu posisi penggantinya.
“Meski tidak sama, minimal mereka tahu berjualan di lokasi itu lebih baik,” tuturnya. (prb)
Editor : Desi
